MANAJEMEN PENDIDIKAN SENI DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER SISWA MELALUI SENI TARI TRADISIONAL DI SMP KALAM KUDUS BALI
Kata Kunci:
Manajemen Pendidikan Seni, Seni Tari Tradisional, SMP Kalam Kudus BaliAbstrak
Penelitian ini berfokus pada manajemen pendidikan seni dalam pembentukan karakter siswa melalui seni tari tradisional di SMP Kalam Kudus Bali. Seni tari tradisional memiliki potensi besar sebagai media pendidikan karakter, karena mampu menanamkan nilai-nilai budaya yang mendalam sekaligus membangun kepribadian siswa. Manajemen pendidikan seni berperan penting dalam memastikan pembelajaran seni tari tradisional terlaksana dengan baik melalui proses perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan evaluasi yang terstruktur. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana manajemen pendidikan seni dapat berhasil mengelola pembelajaran seni tari tradisional sehingga mampu membentuk karakter siswa di SMP Kalam Kudus Bali. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang strategi manajemen seni yang efektif serta dampaknya terhadap perkembangan karakter siswa, baik dari segi individu maupun sosial. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode analisis deskriptif. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, yang mencakup fenomena pengelolaan pembelajaran seni tari tradisional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen seni memiliki fungsi signifikan dalam mendukung pembelajaran seni tari tradisional di SMP Kalam Kudus Bali. Pertama, manajemen seni memberikan struktur yang jelas dalam pengorganisasian pembelajaran, mencakup perencanaan yang matang, pengorganisasian sumber daya, pelaksanaan kegiatan pembelajaran yang sistematis, serta evaluasi yang komprehensif. Kedua, seni tari tradisional terbukti memiliki peran besar dalam pembentukan karakter siswa, baik dalam hal meningkatkan rasa percaya diri, kedisiplinan, maupun tanggung jawab. Ketiga, implementasi pembelajaran seni tari tradisional di SMP Kalam Kudus Bali dilakukan melalui program-program yang melibatkan siswa secara aktif, dengan pendekatan yang menekankan penguasaan teknik tari sekaligus pemahaman nilai-nilai budaya. Keempat, relevansi manajemen pendidikan seni dengan pembentukan karakter siswa terletak pada kemampuannya untuk mengintegrasikan aspek seni, pendidikan, dan nilai-nilai moral. Penelitian ini menegaskan pentingnya manajemen pendidikan seni sebagai sarana untuk mengelola pembelajaran seni tari tradisional secara efektif, yang pada akhirnya dapat mendukung pembentukan karakter siswa di SMP Kalam Kudus Bali.
This study focuses on the management of arts education in the formation of students' character through traditional dance at SMP Kalam Kudus Bali. Traditional dance has great potential as a medium for character education, because it is able to instill deep cultural values while building students' personalities. Management of arts education plays an important role in ensuring that traditional dance learning is carried out properly through a structured process of planning, organizing, implementing, and evaluating. The main objective of this study is to determine how arts education management can successfully manage traditional dance learning so that it can shape students' character at SMP Kalam Kudus Bali. This study aims to provide an understanding of effective arts management strategies and their impact on students' character development, both individually and socially. The method used in this study is a qualitative approach with a descriptive analysis method. Data were collected through observation, interviews, and documentation, which include the phenomenon of managing traditional dance learning. The results of the study indicate that arts management has a significant function in supporting traditional dance learning at SMP Kalam Kudus Bali. First, arts management provides a clear structure in organizing learning, including careful planning, organizing resources, implementing systematic learning activities, and comprehensive evaluation. Second, traditional dance has been proven to have a major role in the formation of students' character, both in terms of increasing self-confidence, discipline, and responsibility. Third, the implementation of traditional dance learning at SMP Kalam Kudus Bali is carried out through programs that actively involve students, with an approach that emphasizes mastery of dance techniques as well as understanding cultural values. Fourth, the relevance of art education management to the formation of student character lies in its ability to integrate aspects of art, education, and moral values. This study emphasizes the importance of art education management as a means to manage traditional dance learning effectively, which can ultimately support the formation of student character at SMP Kalam Kudus Bali.