UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA PADA MATERI PECAHAN MELALUI PMR KELAS IV
Kata Kunci:
Keaktifan Sisw, Materi Pecahan, Pendekatan Matematika Realistik, Kelas IV SD, Konteks Kehidupan Sehari-HariAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keaktifan siswa pada materi pecahan melalui pendekatan Matematika Realistik di kelas IV. Pendekatan Matematika Realistik menekankan pada pemahaman konsep-konsep matematika melalui konteks kehidupan sehari-hari, sehingga diharapkan dapat meningkatkan minat dan partisipasi siswa dalam proses pembelajaran. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan di SDN 31 MATARAM, ditemukan bahwa keaktifan siswa pada materi pecahan kurang aktif, yang ditandai dengan kurangnya keterlibatan siswa dalam diskusi, jarangnya mengajukan pertanyaan, serta rendahnya kemampuan siswa dalam memecahkan masalah yang disajikan. Melalui studi pustaka, ditemukan bahwa pendekatan Matematika Realistik memiliki potensi besar untuk membuat pembelajaran matematika lebih bermakna dan relevan bagi siswa, sehingga dapat mendorong mereka untuk lebih aktif. Pendekatan ini melibatkan siswa dalam memahami dan menyelesaikan masalah melalui situasi yang dekat dengan pengalaman mereka sehari-hari, seperti perhitungan yang berhubungan dengan uang atau waktu, sehingga siswa lebih mudah memahami konsep abstrak matematika. Observasi langsung menunjukkan adanya peningkatan keaktifan siswa ketika materi disajikan dalam konteks yang nyata dan dapat mereka kaitkan dengan kehidupan mereka. Misalnya, siswa menjadi lebih antusias ketika diberikan soal-soal berbasis masalah sehari-hari yang menuntut mereka untuk berpikir kritis dan bekerja sama dalam kelompok. Keaktifan mereka dalam menjawab pertanyaan dan berdiskusi juga meningkat, yang menandakan bahwa pendekatan ini berhasil membuat siswa lebih terlibat secara aktif dalam pembelajaran. Dengan demikian, pendekatan Matematika Realistik ini dapat menjadi alternatif efektif untuk meningkatkan keaktifan siswa dalam pembelajaran matematika khususnya pada materi pecahan di sekolah dasar.