AN ANALYSIS OF STUDENTS' ERRORS IN WRITING DESCRIPTIVE TEXT IN TENTH GRADE AT FASHION DESIGN PROGRAM AT SMK KATOLIK HENRICUS LEVEN LARANTUKA IN THE ACADEMIC YEAR OF 2024/2025
Kata Kunci:
Analisis Kesalahan, Teks Deskriptif, Keterampilan Menulis, Siswa VokasiAbstrak
Penelitian ini menganalisis kesalahan yang dilakukan oleh siswa kelas X Program Tata Busana di SMK Katolik Henricus Leven Larantuka dalam menulis teks deskriptif pada tahun ajaran 2024/2025. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi jenis kesalahan, menganalisis penyebabnya, serta memberikan rekomendasi untuk meningkatkan keterampilan menulis siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan melibatkan lima belas siswa sebagai subjek. Data dikumpulkan melalui analisis teks deskriptif yang ditulis siswa serta wawancara dengan guru bahasa Inggris dan beberapa siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa melakukan berbagai kesalahan, termasuk kesalahan struktural, leksikal, ejaan, tanda baca, penghilangan (omission), misinformation, dan misordering. Kesalahan yang paling dominan adalah kesalahan struktural dan leksikal. Penyebab utama kesalahan tersebut adalah pengaruh bahasa ibu, keterbatasan kosakata, terjemahan literal, dan overgeneralisasi. Penelitian ini menegaskan pentingnya penerapan strategi pembelajaran berbasis analisis kesalahan untuk meningkatkan kemampuan menulis siswa, khususnya dalam konteks pendidikan vokasi.
This study analyzes the errors made by tenth-grade students of the Fashion Design Program at SMK Katolik Henricus Leven Larantuka in writing descriptive texts during the 2024/2025 academic year. The objectives of this research are to identify the types of errors, analyze their causes, and provide recommendations to improve students’ writing skills. The study employed a qualitative descriptive approach with fifteen students as the subjects. Data were collected through an analysis of students’ descriptive texts and interviews with the English teacher and several students. The findings revealed that students made various errors, including structural errors, lexical errors, spelling, punctuation, omission, misinformation, and misordering. The most dominant errors were structural and lexical errors. The main causes of these errors were the influence of the mother tongue, limited vocabulary, literal translation, and overgeneralization. This study highlights the importance of implementing error-based learning strategies to enhance students’ writing ability, especially in the vocational education context.